Duhai yang sering menindas diri…
Sebelum akhirnya merenggut jiwa tak berdosa
Kemelut zaman memang sering memberi wajah edan
Silaturrahmi yang terkikis duka nestapa kian terpisah dengan kegentingan sapa
Pergolakan batin tidak lagi terbendung hanya oleh obat bius; “sabar semua ada hikmahnya”
Dan sebelum luapan agitasi berubah menjadi ledakan sabotase
Gerakan semakin RASIS dan moral berkecamuk KRISIS
Duhai yang berazam terbebas lestari…
Dugaan kita yang terlalu pojok semoga saja tidak benar
Harmoni seenggaknya tidak surut walau tidak seerat
Aku yang menaikkan do'a kepada Tuhan hendaknya
Semua ini adalah ujian mempertahankan kebenaran
Dan kamu terus melangitkan permintaan hendaknya
Semua ini bukanlah karma dari tiap kesalahan
Duhai yang berhasrat sentosa abad
pemaksaan kehendak memang buruk sedari dulu kawan
Apalagi yang engkau desak tidak lain adalah Tuhan
Masih saja engkau harap aman di dunia
Sementara itu engkau jua yang bertingkah semaunya
Perihal abadi
Perihal lapang hati bertetangga dengan manusia
Perihal siap menyambut mati
Perihal mesra dengan Ilahi
Oleh: Jazuli Abubakar
0 Komentar